LAPORAN OBSERVASI LINGKUNGAN DAN PENGEMBANGAN IDE BISNIS INOVATIF
Observasi Lingkungan dan Pengembangan Ide Bisnis Inovatif
LATAR BELAKANG
1. Deskripsi Area Observasi
Area observasi yang dipilih adalah lingkungan kampus Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta, khususnya sekitar kantin, parkiran, dan lorong fakultas teknik. Area ini merupakan tempat dengan aktivitas mahasiswa yang padat, mulai dari makan, menunggu kelas, hingga mengerjakan tugas.
2. Alasan Pemilihan Area
• Aktivitas mahasiswa tinggi dan beragam → banyak peluang bisnis.
• Perubahan perilaku mahasiswa pasca-kuliah offline kembali
(kebutuhan makanan cepat, kenyamanan belajar, dan efisiensi waktu).
• Tersedia banyak data perilaku nyata untuk dianalisis.
3. Metode Observasi
• Observasi langsung selama 3 hari (pagi, siang, sore).
• Wawancara 8 orang mahasiswa dari berbagai jurusan.
• Dokumentasi: foto antrean kantin dan keadaan parkiran.
• Mencatat pola perilaku mahasiswa, terutama saat jam istirahat dan ganti kelas.
BAGIAN 2: HASIL OBSERVASI
1. Tabel Data Observasi
2. Ringkasan Wawancara
Beberapa poin dari wawancara:
• 6 dari 8 mahasiswa merasa makan siang sering terburu-buru karena antre panjang.
• 5 dari 8 mahasiswa sering kesulitan mencari tempat duduk saat menunggu kelas.
• 7 dari 8 mahasiswa setuju bahwa cuci motor memakan waktu dan lokasi cuci motor jauh dari kampus.
3. Tiga Masalah Teridentifikasi
Masalah 1 : Antrean panjang di kantin saat jam sibuk.
Analisis : Menghambat waktu makan, mahasiswa sering telat masuk kelas.
Masalah 2 : Kurangnya ruang tunggu/ruang belajar nyaman.
Analisis : Mahasiswa duduk di lantai, proses belajar tidak nyaman.
Masalah 3 : Mahasiswa tidak punya waktu untuk mencuci motor.
Analisis : Motor cepat rusak, penampilan kendaraan tidak terjaga, cuci motor terlalu jauh.
BAGIAN 3: IDE BISNIS TERPILIH
1. Ide Bisnis Terpilih
“ MotoClean UMB ” Layanan cuci motor keliling di area kampus dengan sistem pemesanan online.
Motor dicuci saat pemiliknya sedang kuliah → hemat waktu, hemat tenaga.
2. Alasan Pemilihan
• Masalah dialami oleh mayoritas mahasiswa.
• Tidak ada layanan serupa di dalam kampus.
• Mudah dijalankan dengan modal rendah.
• Tingkat kebutuhan tinggi dan sifatnya rutin.
3. Business Model Canvas (Sederhana)
Key Partners:
• Supplier sabun & alat cuci
• Pihak keamanan kampus
• Penyedia aplikasi (jika memakai app)
Key Activities:
• Cuci motor keliling
• Penjadwalan & konfirmasi pelanggan
• Jemput–antar kendaraan (jika diperlukan)
Value Proposition:
• “Cuci motor tanpa antri, selesai saat kamu kuliah.”
• Praktis, cepat, dan murah.
Customer Relationships:
• Pemesanan via WhatsApp/Google Form
• Membership mingguan/bulanan
Customer Segments:
• Mahasiswa
• Dosen & staff kampus
Key Resources:
• Alat cuci portabel
• Tenaga operasional
• Bahan habis pakai (shampoo, semir ban, kain)
Channels:
• WhatsApp Business
• Brosur kampus
Cost Structure:
• Sabun, air, peralatan
• Upah tenaga kerja
• Perawatan alat
Revenue Streams:
• Per cuci (Rp12.000 – Rp18.000)
• Paket mingguan/bulanan
BAGIAN 4: ANALISIS KELAYAKAN
Target Pasar
• Mahasiswa pengguna motor (±70% mahasiswa UMB).
• Dosen/pegawai yang membutuhkan layanan cepat.
Keunikan / Value Proposition
• Cuci motor selama pemilik kuliah → tidak menghabiskan waktu.
• Menggunakan alat portabel → bisa berpindah tempat.
• Sistem pemesanan online → tidak perlu antre.
Analisis Kompetitor
Estimasi Biaya Awal
• Alat cuci portable: Rp450.000
• Sabun & perlengkapan: Rp100.000
• Semir ban & kain microfiber: Rp50.000
Total modal awal: ± Rp600.000
Harga Jual
• Cuci motor standar: Rp12.000
• Cuci motor premium: Rp18.000
• Paket mingguan: Rp45.000
BAGIAN 5: RENCANA IMPLEMENTASI
Langkah 30 Hari Pertama
Minggu 1:
• Survei lokasi operasional
• Beli alat dan bahan cuci
Minggu 2:
• Uji coba layanan ke teman dekat
• Buat akun WhatsApp Business
Minggu 3:
• Launching promosi “Cuci motor 10K”
• Sebar brosur kampus
Minggu 4:
• Evaluasi, catat pelanggan rutin
• Tawarkan paket langganan
Sumber Daya yang Dibutuhkan
• 2 orang tenaga operasional
• Alat cuci & bahan sabun
• Transportasi dorong/gerobak kecil
• Sistem pemesanan online (Google Form)
Metrik Keberhasilan
10 pelanggan per hari (minggu ke-4)
• 20 pelanggan paket langganan per bulan
• Rating kepuasan > 4/5
BAGIAN 6: REFLEKSI
Dari tugas ini saya belajar bahwa peluang bisnis sangat dekat, bahkan dari masalah kecil sehari-hari. Tantangan terbesar adalah melakukan wawancara dan menyusun data observasi agar terlihat pola masalah yang jelas. Ke depan, saya ingin mengembangkan layanan ini menjadi lebih digital dengan aplikasi pemesanan sederhana agar semakin efisien.
Komentar
Posting Komentar